Pengaruh Infusa Serai Dapur (Cymbopogon citratus DC.) sebagai Larvasida Aedes aegypti

Zuni Wulandari; Bayu Purnama Atmaja; Farhandika Putra; Harninda Kusumaningtyas; Nita Rahayu

doi:10.22435/asp.v14i1.4347

Zuni Wulandari STIKES Darul Azhar Batulicin
Bayu Purnama Atmaja STIKES Darul Azhar Batulicin
Farhandika Putra STIKES Darul Azhar Batulicin
Harninda Kusumaningtyas Balai Litbangkes Tanah Bumbu
Nita Rahayu Balai Litbangkes Tanah Bumbu

DOI: https://doi.org/10.22435/asp.v14i1.4347

Keywords: infusa, larvasida, serai dapur, Aedes aegypti, demam berdarah dengue

Abstract

Abstrak. Demam berdarah dengue merupakan penyakit yang disebabkan oleh virus dengue yang ditularkan melalui gigitan nyamuk betina Aedes aegypti. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh infusa serai dapur (Cymbopogon citratus) dan menganalisis pada konsentrasi mana paling berpengaruh terhadap kematian larva Ae. aegypti. Penelitian dilakukan dengan desain eksperimen sejati. Sampel penelitian adalah 500 ekor larva instar III Ae. aegypti dengan satu wadah berisi 20 ekor larva dan dilakukan 5 kali pengulangan. Variabel yang diamati adalah rata-rata kematian larva Ae. aegypti setiap 4, 8, 12, 16, 20, dan 24 jam pada kelompok kontrol (aquades) dan pada kelompok intervensi dengan berbagai konsentrasi yaitu 25 ml, 50 ml, 75 ml, dan 100 ml infusa serai dapur. Data dianalisis menggunakan uji two-way Anova dengan hasil menunjukkan nilai signifikan 0,000 (p<0,05), berarti ada perbedaan antara kelompok intervensi. Pengamatan menunjukkan bahwa semua (100%) larva Ae. aegypti bergerak aktif sebelum diberikan infusa serai dapur. Setelah 24 jam pemberian infusa serai dapur pada konsentrasi 25, 50, 75, dan 100 ml didapatkan jumlah kematian berturut-turut 15% (3 ekor), 35 % (7 ekor), 75% (15 ekor) dan 90% (18 ekor). Hal ini memperlihatkan potensi serai dapur sebagai larvasida nabati.

References

1. WHO Regional Office for South-East Asia. Comprehensive guideline for prevention and control of dengue and dengue haemorraghic fever. 2011.
2. Mutmainah Handayani IC. Hubungan pengetahuan, pengurasan tempat penampungan air dan menggantung pakaian dengan kejadian DBD. Babul Ilmi_Jurnal Ilm Multi Sci Kesehatan. 2019;11:184–95.
3. Dinas Kesehatan Propinsi Kalimantan Selatan. Profil kesehatan tahun 2019.
4. Dinas Kesehatan Kabupaten Tanah Bumbu. Profil kesehatan tahun 2018.
5. Salaki CL, Assa B, Studi P, Pascasarjana E, Sam U. Efektivitas ekstrak serai wangi (Cymbopogon nardus L.) sebagai larvasida nyamuk Aedes aegypti. 2019.
6. Mokhammad Marzulio Kadafi M. Pengaruh berbagai dosis ekstrak daun pepaya california (Carica papaya L) terhadap kematian larva Aedes aegypti di laboratorium Balai Litbangkes Banjarnegara. Bul Keslingmas. 2017 - ejournal.poltekkes-smg. ac.id. 2017
7. Jamal NA., Susilawaty A, Azriful. Efektivitas larvasida ekstrak kulit pisang raja (Musa paradisiaca var . Raja) terhadap larva Aedes sp. instar III. J Hig. 2016;2(2):12–5.
8. Noshirma M, Willa RW. Pengendalian vektor penyakit demam berdarah di Indonesia. SEL Vol 3 No 1 Juli 2016 31-40 as. 2016;3:31–40.
9. Mustafa S. Efektivitas serbuk daun sirih (Piper betle L) dan daun pala (Myristica fragrans) terhadap kematian larva nyamuk aedes aegypti. Media Publ Promosi Kesehat Indones. 2020;3(2):165.
10. Handres Hafidtullah., Ali Napiah Nasution, Sri Wahyuni Nasution SL, Ramadhani Nasution EG. Uji efektivitas serai dapur (Cymbopogon citratus) sebagai larvasida larva nyamuk Culex sp. Farm J. 2019;1(1).
11. Yatuu US, Jusuf H, Lalu NAS. Pengaruh perasan daun serai dapur (Cymbopogon citratus) terhadap kematian larva Aedes aegypti. Jambura J Heal Sci Res. 2020;2(1):32–42.
12. Shafarini AY. Pengaruh penggunaan serbuk pare gajih (Momordica charantia L.) terhadap kematian larva Aedes aegypti. Higiene. 2018;4(1):11–8.
13. Muftiah AT, Kasma AY, M R. Efektivitas ekstrak daun pandan wangi (Pandanus amaryllifolius) terhadap mortalitas larva Aedes sp dan Anopheles. J Vektor Penyakit. 2019;13(2):107–14.
14. Wijaya IN, Wirawan IGP, Adiartayasa DANW. Uji efektivitas beberapa konsentrasi ekstrak daun kirinyuh (Chromolaena odorata L.) terhadap perkembangan ulat krop kubis (Crocidolomia pavonana F.). Towar. 2018;8(1):11–9.
15. Putra, FIE. Peran tanaman sebagai insektisida nabati terhadap gigitan nyamuk aedes aegypti vektor demam berdarah dengue. Essential: Essence of Scientific Medical Journal, [S.l.], v. 18, n. 2, p. 1-4, feb. 2021. doi: https://doi.org/10.24843/ ESTL.2020.v18.i02.p01
16. Putri R, Wargasetia TL, Tjahjani S. Efek larvasida ekstrak etanol daun pandan wangi (Pandanus amaryllifolius Roxb.) terhadap larva nyamuk Culex sp. Glob Med Heal Commun. 2017; 5(65):103–7.
17. Luh N, Sumi K, Sudarmaja IM, Swastika IK. Efektifitas ekstrak etanol serai wangi (Cymbopogon nardus L) sebagai larvasida Aedes aegypti. E-Jurnal Med. 2017;6(1):1–4.
18. Ardiyansyah; Sri Wahdaningsih; Ita Armyanti. Efektivitas larvasida infusa daun sirih (Piper betle Linn.). J Cerebellum. 2016;2(November):636–45.
19. Aditama W, Sitepu FY. The effect of lemongrass (Cymbopogon nardus) extract as insecticide against Aedes aegypti. 2019;6(1):101–3.
20. Dea mutiara Putri , Fitria Lestari, M.Pd. , Yuni Krisnawati MP. Pengaruh saripati daun serai (Cymbopogon citratus) teradap mortalitas nyamuk. J STKIP-PGRI Lubuklinggau. 2018;1–8.
21. Hartati A, Farmasi J, Kesehatan P, Tanjungkarang K. Perbandingan efektifitas dan daya larvasida infusa daun sirih (Piper betle L.) dan infusa daun sirsak (Annonamuricata L.) terhadap larva nyamuk Aedes aegypti. J Anal Kesehat. 2015;4(1):345–50.

Pengaruh Infusa Serai Dapur (Cymbopogon citratus DC.) sebagai Larvasida Aedes aegypti

The effect of lemongrass (Cymbopogon citratus DC.) infusion as Aedes aegypti larvacide

Abstract

References