Studi Kasus Bordetella Pertussis pada Kejadian Luar Biasa di Kabupaten Kapuas Kalimantan Tengah yang Dideteksi dengan PCR

  • jbmi managerxot
  • Kambang Sariadji
  • Aulia Rizki
  • Sunarno Sunarno
  • Nelly Puspandari
  • Faika Rahmawati
  • Fauzul Muna
  • Rudy Hendro Putranto
  • Kharirie Kharirie
Keywords: Malaria, Mass Blood Survey, Kalimantan Tengah

Abstract

Abstract
Early detection and prompt treatment are effort to achieve malaria elimination, and Mass Blood Survey
(MBS) is an actively finding activity for malaria cases. Kapuas and Katingan in Central Kalimantan Province
are malaria endemic districts and reachable areas, therefore Mass Blood Survey was conducted there to get a
picture of malaria cases including microscopic, molecular and clinical symptoms. A total of 843 people, age 4
months – 90 years living in Tumbang Kalemei village of Katingan District, also Lungkoh Layang, Danau
Pantau and Timpah villages of Kapuas District, were taken of finger blood specimens for microscopic
examination and dried blood spots for PCR confirmation. Interviews were conducted to obtain the demographic
data and clinical symptoms of malaria. Out of 843, 16 (1.8%) were positive malaria by microscopy and 62.5%
of them were caused by P. falciparum with the density 40 – 205.000 aseksual parasit/ul blood. Gametocytes
were found on 50% of those malaria patients with the density 12 - 1.468 /ul blood, higher than the density of P.
vivax. The median age of patients was 19.5 years (2-74 years), and the percentage of men and women was
similar. Confirmation by PCR test revealed a negative malaria and 2 mixed infections of P. falciparum and P.
vivax which previously detected as mono infection by microscopy. The clinical symptoms of malaria were mostly
fever, chills and headache (43.8 to 37.5%), however 43.8% of cases did not show any symptoms of malaria. The
discovery of malaria patients with gametocytes and without any symptoms of malaria are potential factor for
malaria transmission in surrounding, therefore prevention, early detection and treatment of malaria should be
continued and improved.
Key words: Malaria, Mass Blood Survey, Central Kalimantan

Abstrak
Penemuan dini kasus malaria dan pengobatan yang tepat merupakan upaya untuk mencapai eliminasi
malaria, dan penemuan kasus secara aktif malaria dapat dilakukan dengan Mass Blood Survey (MBS).
Kabupaten Katingan dan Kapuas di Provinsi Kalimantan Tengah merupakan daerah endemis malaria dan mudah
dijangkau, sehingga MBS dilakukan di daerah tersebut untuk mengetahui gambaran mikroskopis, molekuler
dan klinis penderita malaria. Sebanyak 843 penduduk umur 4 bulan-90 tahun yang tinggal di Desa Tumbang
Kalemei Kabupaten Katingan, dan Desa Lungkoh Layang, Danau Pantau serta Timpah Kabupaten Kapuas,
diambil spesimen berupa darah jari untuk pemeriksaan mikroskopis malaria dan spot darah kering untuk
pemeriksaan PCR, sebagai konfirmasi malaria positif. Wawancara dilakukan untuk mendapatkan data demografi
dan gejala klinis malaria.Hasil pemeriksaan mikroskopis menunjukkan 1,8% (16/843) penduduk menderita
malaria dan 62,5% diantaranya disebabkan oleh P. falciparum dengan densitas 40 – 205.000 parasit aseksual/ul
darah. Gametosit ditemukan pada 50% penderita malaria tersebut dengan densitas 12 - 1.468 /ul darah, lebih
tinggi daripada densitas P. vivax. Median umur penderita malaria adalah 19,5 tahun (2-74 tahun) dengan
persentase laki-laki dan perempuan sama. Hasil konfirmasi dengan PCR menunjukkan satu negatif malaria dan
2 infeksi campuran P. falciparum dan P. vivax yang sebelumnya terdeteksi sebagai monoinfeksi. Gejala klinis
malaria yang ditemukan sebagian besar adalah demam, menggigil dan sakit kepala (43,8 - 37,5%), namun
43,8% diantaranya tidak menunjukkan gejala malaria. Ditemukannya penderita malaria dengan gametosit dan
tanpa gejala malaria sangat berpotensi sebagai sumber penularan malaria di sekitarnya, sehingga upaya
pencegahan, deteksi dini dan pengobatan perlu dilanjutkan dan ditingkatkan.
Kata Kunci: Malaria, Mass Blood Survey, Kalimantan Tengah

 

Published
2019-04-15
Section
Articles