EVALUASI PELAKSANAAN POSBINDU PENYAKIT TIDAK MENULAR (POSBINDU PTM) DI LINGKUNGAN TEMPAT TINGGAL

  • Ekowati Rahadjeng
  • Enung Nurhotimah Poltekes Bandung
Keywords: Posbindu PTM, implementation, benefits, obstacles, opportunity, pelaksanaan, manfaat, kendala, peluang

Abstract

ABSTRACT

Posbindu PTM is one of NCD risk factor prevention and control programs in Indonesia. About 50.6% of villages already carry out Posbindu PTM, but the prevalence of PTM risk factors remains high. This article aims to inform the results of the evaluation of Posbindu PTM implementation in residential environment, including benefits, utilization, constraints and implementation opportunities. Evaluation is carried out through a systemic review of articles related Posbindu PTM implementations published online in 2015-2020. Articles searched through google scholar search engine, Garuda portal, and Pubmed/PMC with keywords: Posbindu PTM implementation, utilization of Posbindu PTM, constraints and opportunities. As a selection criterion is the article is the result of research or evaluation of the implementation of Posbindu PTM and its utilization, and the article can be accessed in full text. Publications totaled 44 articles, and 19 articles met the criteria. Posbindu PTM activities generally have not been implemented regularly and comprehensively. The problem with the implementation of Posbindu PTM is that the officer is not precise in setting targets, lack of operational funds, and limited ability of cadres. Improving the benefits of Posbindu PTM requires the coaching of health workers, strengthening cadre competencies in counseling/education, and strengthening regulation in the region.

Keywords: Posbindu PTM, implementation, benefits, obstacles, opportunity

 

ABSTRAK

Posbindu PTM merupakan salah satu program pencegahan dan pengendalian faktor risiko PTM di Indonesia. Sekitar 50,6% desa sudah melaksanakan Posbindu PTM, namun prevalensi faktor risiko PTM tetap tinggi. Artikel ini bertujuan menginformasikan hasil evaluasi pelaksanaan Posbindu PTM di lingkungan tempat tinggal, meliputi manfaat, pemanfaatan, kendala dan peluang pelaksanaanya. Evaluasi dilakukan melalui sistematik reviu artikel terkait pelaksanaan Posbindu PTM yang dipublikasi secara online pada tahun 2015-2020. Artikel ditelusuri melalui mesin pencari google scholar, portal garuda, dan Pubmed/PMC dengan kata kunci: pelaksanaan Posbindu PTM, pemanfaatan Posbindu PTM, kendala dan peluang Posbindu PTM. Sebagai kriteria seleksi adalah artikel merupakan hasil penelitian atau evaluasi pelaksanaan Posbindu PTM dan pemanfaatannya, dapat menggunakan bahasa Indonesia maupun bahasa Inggris, dan artikel tersebut dapat diakses secara full text.  Jumlah publikasi terkait berjumlah 44 artikel, dan 19 artikel memenuhi  kriteria seleksi. Kegiatan Posbindu PTM umumnya belum dilaksanakan secara rutin dan komprehensif. Kegiatan dimanfaatkan oleh usia 35 tahun ke atas dan pasien PTM. Permasalahan pelaksanaan Posbindu PTM adalah Petugas kurang tepat dalam menetapkan sasaran, kurangnya dana operasional, dan keterbatasan kemampuan Kader melakukan konseling. Dukungan pemangku kepentingan merupakan peluang berkembangnya Posbindu PTM. Peningkatan manfaat Posbindu PTM memerlukan pembinaan petugas kesehatan, penguatan kompetensi kader dalam melakukan konseling/edukasi, dan penguatan regulasi di daerah.

Kata kunci: Posbindu PTM; pelaksanaan; manfaat; kendala; peluang

References

Alfiyah, A. and Pujiyanto, P. (2019) ‘an Analysis on the Implementation of the Integrated Guidance Post (Posbindu) Activities for Non-Communicable Diseases At Bogor City in 2018’, Journal of Indonesian Health Policy and Administration, 4(1), pp. 11–15. doi: 10.7454/ihpa.v4i1.2388.
Ana Mardiyaningsih, Nur Ismiyati, T. (2018) ‘Optimalisasi Peran Kader Posbindu dalam P4Gn dan PTM’, 2(2), pp. 17–25.
Andayasari, L. and Opitasari, C. (2020) ‘Implementasi Program Pos Pembinaan Terpadu Penyakit Tidak Menular di Provinsi Jawa Barat Tahun 2015’, Jurnal Penelitian dan Pengembangan Pelayanan Kesehatan, 3(3), pp. 168–181. doi: 10.22435/jpppk.v3i3.2713.
Christijani, R. et al. (2018) Kajian Kebijakan Permenkes No 71 Tahun 2015 Dalam Pelaksanaan Program Posbindu Ptm Faktor Risiko PTM Pada Penduduk Usia 15-55 Tahun. Jakarta.
Direktorat Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, D. P. dan P. P. T. M. ; K. K. R. I. (2017) Buku Rencana Aksi Nasional Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Tidak Menular.
Dwi Astuti, E., Prasetyowati, I. and Ariyanto (2016) ‘Gambaran Proses Kegiatan Pos Pembinaan Terpadu Penyakit Tidak Menular di Puskesmas Sempu Kabupaten Banyuwangi’, e-Jurnal Pustaka Kesehatan, 4 No1, pp. 160–167.
Elyas, A. H. (2018) ‘Penggunaan Model Pembelajaran E-Learning Dalam Meningkatkan Kualitas Pembelajaran’, Jurnal Warta, 56(04), pp. 1–11.
Grace Sicilia, Fatwa Sari Tetra Dewi, R. S. P. (2018) ‘Evaluasi kualitatif program penyakit tidak menular berbasis Posbindu di wilayah kerja Puskesmas Muara Bungo I’, Jurnal Kebijakan Kesehatan Indonesia : JKKI, 7(2), pp. 88–92. doi: 10.22146/JKKI.36117.
Haiti, M., Anggraini, N. and Tominik, V. I. (2020) ‘Pemanfaatan Pos Pembinaan Terpadu Penyakit Tidak Menular (PTM) Pada Penderita Hipertensi’, III, pp. 1–13. doi: 10.26699/jnk.v5i1.ART.p020.
Jayusman, T. A. I. and Widiyarta, A. (2018) ‘Efektivitas Program Pos Pembinaan Terpadu (POSBINDU) Penyakit Tidak Menular (PTM) Di Desa Anggaswangi Kecamatan Sukodono Sidoarjo’, Dinamika Governance : Jurnal Ilmu Administrasi Negara, 7(2). doi: 10.33005/jdg.v7i2.1207.
Kassa, M. and Grace, J. (2016) ‘The Global Burden and Perspectives on Noncommunicable Diseases (NCDs) and the Prevention, Data Availability and Systems Approach of NCDs in Low-resource Countries’, Intech, i(tourism), p. 13. doi: http://dx.doi.org/10.5772/57353.
Kemenkes (2016) ‘Peraturan Menteri Kesehatan No.43 Tahun 2016 tentang Standar Pelayanan Minimal Bidang Kesehatan’.
Kemenkes RI (2018) Laporan Hasil Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) Indonesia tahun 2018, Riset Kesehatan Dasar 2018.
Kementerian Kesehatan R (2015) Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia No 71 tahun 2015 Tentang Penanggulangan Penyakit Tidak Menular. Indonesia: Kementerian Kesehatan.
Kementerian Kesehatan RI (2015) ‘Pemenkes No 5 Tahun 2017 tentang Rencana Aksi Penanggualangan Penyakit Tidak Menular Tahun 2015-2019’, (96), pp. 1–26.
Kementerian Kesehatan RI (2019) Laporan Tahunan Direktorat Pencegahan dan Pengendalian PTM Tahun 2019. Jakarta.
Kiting, R. P., Ilmi, B. and Arifin, S. (2017) ‘Faktor Yang Berhubungan Dengan Kinerja Kader Posbindu Penyakit Tidak Menular’, Jurnal Berkala Kesehatan, 1(2), p. 106. doi: 10.20527/jbk.v1i2.3149.
Kusumawardani, N. and Rahajeng, E. (2007) ‘Policy Support and Community Participation to Control Life Style Risk Factors in Middle Lower Income Community in Depok Municipality Indonesia’, in. Indonesia", 19th World Conference of Health Promotion and Health Education, Vancouver 10 - 15 June 2007.
Maharani, Sibagariang, E. E. and Ginting, R. (2018) ‘Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Pemanfaatan Pos Pembinaan Terpadu Penyakit Tidak Menular (Posbindu PTM) di Wilayah Kerja Puskesmas Glugur Darat Tahun 2018’, Jurnal Kesehatan Masyarakat dan Lingkungan Hidup, (2).
Mashdariyah, A. and Rukanah (2019) ‘Peran Masyarakat Dalam Kegiatan Posbindu PTM di Kelurahan Lumpur Kabupaten Gresik Tahun 2019’, Midwiferia Jurnal Kebidanan, 5(2), pp. 1–11.
Najiyati, I. et al. (2019) ‘Sekolah Kader Protector Jaten: Upaya peningkatan pengetahuan dan keterampilan kader remaja posbindu PTM di Dusun Jaten, Yogyakarta’, Journal of Community Empowerment for Health, 2(1), pp. 43–52. doi: 10.22146/jcoemph.41293.
Nawel Zammit et al. (2015) ‘Three Years Community-Based Intervention Program to Prevent Non-communicable Disease Risk Factors in Sousse, Tunisia’, J. of Health Science, 3(2), pp. 95–102. doi: 10.17265/2328-7136/2015.02.006.
Notoatmodjo, S. (2012) Promosi Kesehatan & Ilmu Perilaku, Jakarta: Rineka Cipta.
Nugraheni, W. P. and Hartono, R. K. (2018) ‘Strategi Penguatan Program Posbindu Penyakit Tidak Menular Di Kota Bogor’, Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat, 9(3), pp. 198–206. doi: 10.26553/jikm.v9i3.312.
Pradana, D. A., Marfianti, E. and Trimulyaningsih, N. (2018) ‘Iptek Bagi Masyarakat (IBM) Desa Terong Dan Jatimulyo dalam Pengelolaan Hipertensi dan Diabetes Melitus’, AJIE-Asian Journal of Innovation and Entrepreneurship, (May), p. 2.
Primiyani, Y., Masrul, M. and Hardisman, H. (2019) ‘Analisis Pelaksanaan Program Pos Pembinaan Terpadu Penyakit Tidak Menular di Kota Solok’, Jurnal Kesehatan Andalas, 8(2), p. 399. doi: 10.25077/jka.v8i2.1018.
Rahajeng, E. et al. (2004) An Intergrated Community Based Intervention Program on Common Risk Factors of Major Non Communicable Diseases in Depok West Java Indonesia 2003 - 2004 (Demonstrated Area Report).
Rahajeng, E. et al. (2006) Monitoring and evaluation of the integrated community-based intervention for the prevention of NCD in Depok West Java, WHO-SEARO.
Rahajeng, E. et al. (2012) Petunjuk Teknis Pos Pembinaan Terpadu Penyakit Tidak Menular (Posbindu PTM). Pertama, Ditjen Pengendalian Penyakit dan Penyehatan Lingkungan, Kementerian Kesehatan RI. Pertama. Jakarta.
Rahajeng, E. et al. (2013) Pedoman-Umum-Pos-Pembinaan-Terpadu-Penyakit-Tidak-Menular. Kementerian Kesehatan RI.
Rahajeng, E., Oemiyati, R. and Kusumawardani, N. (2006) ‘Efektifitas Posbindu PTM dalam Penurunan Prevalensi Faktor Risiko PTM di Kota Depok’, in Simposium Nasional ke 3 Hasil Penelitian dan Pengembangan Kesehatan. Jakarta.
Sari, D. W. R. and Savitri, M. (2018) ‘Faktor-Faktor yang berhubungan dengan Pemanfaatan POSBINDU Penyakit Tidak Menular (PTM) di Wilayah Kerja PUSKESMAS Kecamatan Setia Budi Kota Jakarta Selatan Tahun 2018’, Jurnal Kebijakan Kesehatan Indonesia : JKKI, 7(2), pp. 49–56. doi: 10.22146/JKKI.36849.
Sasongko, H. P., Nanda, F. D. and Fitriyati, F. (2019) ‘Community Knowledge Level About The Utilization Of Integrated Coaching Pos Of Noncomunicbale Disease (Posbindu PTM) With The Prevalence Of Noncommunicable Disease At Age 15 – 59 In Working Area Of Wonosobo Health Center In Srono Banyuwangi 2018’, in PROCEEDING THE 4th INTERNATIONAL NURSING CONFERENCE “LIFE CYCLE APPROACH FOR SUCCESSFUL AGING” ISBN : 978 – 602 – 6988 – 78 – 2, pp. 165–172.
Suhbah, W. D. A., Suryawati, C. and Kusumastuti, W. (2019) ‘Evaluasi Pelaksanaan Program Pos Pembinaan Terpadu Penyakit Tidak Menular (Posbindu PTM) Puskesmas Sukolilo I Kabupaten Pati’, Jurnal Kesehatan Masyarakat (e-Journal), 7(4), pp. 647–657.
Umayana, H. T. and Cahati, W. H. (2015) ‘Dukungan keluarga dan Tokoh Masyarakat terhadap Keaktifan Penduduk ke posbindu PTM’, Jurnal Kesehatan Masyarakat, 11(1), pp. 96–101.
Wiwi, T. W., Yanna, H. W. and Panggabean, M. S. (2018) ‘Faktor Pemanfaatan Program Posbindu PTM’, Kesehatan Ilmiah Indoneisa, 3(2).
Xiao, Y. (2015) ‘Community-based integration of management of non-communicable diseases in China’, Chronic Diseases and Translational Medicine. Elsevier Masson SAS on behalf of Académie des sciences, 1(3), pp. 133–140. doi: 10.1016/j.cdtm.2015.07.001.
Yandrizal et al. (2018) ‘Stakeholder collaboration model to empower integrated health education centers for non-communicable diseases: A study in Bengkulu’, Indian Journal of Public Health Research and Development, 9(1), pp. 133–138. doi: 10.5958/0976-5506.2018.00025.6.
Yandrizal, Y. et al. (2016) ‘The Empowerment of Integrated Development Post of Non-Communicable Diseases in Efforts to Prevent and Control Non- Communicable Diseases’, International Journal of Public Health Science (IJPHS), 5(3), p. 294. doi: 10.11591/.v5i3.4799.
Yulyana, Y. et al. (2018) ‘PROTECTOR JATEN (PROgram deTEksi dini dan Cegah penyakiT Oleh Remaja Jaten) sebagai upaya peningkatan partisipasi remaja dalam Posbindu PTM di dusun Jaten, Yogyakarta’, Berita Kedokteran Masyarakat, 34(11), pp. 4–9. doi: 10.22146/bkm.40592.
Published
2020-09-23
How to Cite
Rahadjeng, E. and Nurhotimah, E. (2020) “EVALUASI PELAKSANAAN POSBINDU PENYAKIT TIDAK MENULAR (POSBINDU PTM) DI LINGKUNGAN TEMPAT TINGGAL”, JURNAL EKOLOGI KESEHATAN, 19(2), pp. 134-147. doi: 10.22435/jek.v19i2.3653.