Pemanfaatan Pelayanan Kesehatan Sasaran Program Jaminan Tabalong Sehat di Kabupaten Tabalong Kalimantan Selatan

  • Amir Su'udi Pusat Penelitian dan Pengembangan Sumber Daya dan Pelayanan Kesehatan, Jalan Percetakan Negara No 29, Jakarta 10560, Indonesia
  • Harimat Hendarwan Center for Health Resources and Services, National Institute of Health Research and Development, Ministry of Health, Republic of Indonesia, Indonesia
Keywords: Pemanfaatan pelayanan kesehatan, Puskesmas, Subsidi, Tabalong, Health services utilization, public health centre, subsidy, Tabalong

Abstract

Abstrak

Pemerintah Kabupaten Tabalong Kalimantan Selatan menerapkan pelayanan kesehatan gratis di Puskesmas melalui program Jaminan Tabalong Sehat (JTS) sejak tahun 2008. Peserta JTS adalah seluruh penduduk Tabalong yang tidak memiliki asuransi atau jaminan kesehatan. Penelitian ini bertujuan mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan pemanfaatan pelayanan kesehatan di puskesmas. Penelitian ini menggunakan desain cross sectional dan wawancara mendalam. Sampel uji sebanyak 253 rumah tangga sasaran program JTS, diambil dari 405 sampel rumah tangga yang dipilih secara sistematik, dari klaster 15 desa/kelurahan di tiga wilayah puskesmas terpilih. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemanfaatan pelayanan kesehatan gratis di puskesmas belum optimal. Sebanyak 52% rumah tangga pernah memanfaatkan pelayanan kesehatan puskesmas dalam setahun terakhir. Faktor yang berhubungan dengan pemanfaatan pelayanan kesehatan di puskesmas adalah pengetahuan, kemauan untuk membayar/WTP, adanya penyakit tertentu, waktu tempuh, kemudahan dan biaya transportasi. Rendahnya pemanfaatan pelayanan kesehatan di puskemas yang sudah digratiskan disebabkan karena kurang optimalnya kegiatan puskesmas, kurangnya sosialisasi ke masyarakat dan sasaran masyarakat yang disubsidi kurang tepat.

Kata kunci: Pemanfaatan pelayanan kesehatan, Puskesmas, Subsidi, Tabalong

Abstract

Government of Tabalong District have been giving free health care subsidies at public health centre (PHC) through Tabalong Health Security (Jaminan Tabalong Sehat /JTS) program since 2008. Targetting of JTS program are all of Tabalong citizens that have not covered by health insurance or other health security programs. The objective of this research was to know the factors that related with utilization of health services at PHC in Tabalong District. Approach of this research were cross sectional design and deep interview. Sampels were 253 targetting household taken form 405 household that selected by systematic random from 15 villages cluster at three selected PHC areas. The result showed that utilization of free health services subsidies were not optimize yet. Just 52% of household utilized health services at PHC in the last year. The factors that related with health services utilization at PHC are knowledge, willingness to pay (WTP), diseases avalaibility, travelling time, easiness and cost of transportation. The low rates utilization of free health care were also caused by un-optimize of PHC’s activities, lack of promotion the JTS programs, not matching of subsidies targetting.

Keywords: Health services utilization, public health centre, subsidy, Tabalong

Published
2018-10-09
How to Cite
Su’udi, A., & Hendarwan, H. (2018). Pemanfaatan Pelayanan Kesehatan Sasaran Program Jaminan Tabalong Sehat di Kabupaten Tabalong Kalimantan Selatan. Jurnal Penelitian Dan Pengembangan Pelayanan Kesehatan, 1(2), 102-112. https://doi.org/10.22435/jpppk.v1i2.552
Section
Articles