HUBUNGAN PEMANFAATAN DANA BANTUAN OPERASIONAL KESEHATAN TERHADAP PENINGKATAN CAKUPAN PEMERIKSAAN KEHAMILAN DAN PERSALINAN DI FASILITAS KESEHATAN

  • Suparmi Suparmi Puslitbang Upaya Kesehatan Masyarakat
  • Iram Barida Maisya Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan
  • Anissa Rizkianti Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan
  • Ika Saptarini Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan
  • Ario Baskoro Direktorat Jenderal Kesehatan Masyarakat
Keywords: bantuan operasional kesehatan, kesehatan ibu, cakupan, pelayanan

Abstract

Abstract

Background: Health Operational Assistance (BOK) is a central government fund allocation to support the operation of Health Center (Puskesmas) to increase promotive and preventive activities related to public health, including maternal health.

Objective: This study aims to determine the relationship of BOK utilization on maternal health service coverage.

Method: The study used secondary data from the Ministry of Health e-Renggar Planning and Budget Bureau, Statistics Indonesia, the Ministry of Finance and the 2018 Public Health Development Index (IPKM) report. The unit of analysis is districts. Bivariate analysis was performed by Pearson correlation test, while multivariate analysis was performed by linear regression using SPSS software version 15.

Results: The result of Pearson correlation test showed that BOK utilization was positively correlated with an increase in the antenatal care coverage (r = 0.294; p-value = 0,000) and coverage of deliveries by health workers in health facilities (r = 0.227; p-value = 0,000). The results of linear regression analysis showed BOK utilization, the percentage of poverty and the adequacy of posyandu have a significant relationship with antenatal care coverage and coverage of delivery assisted by health workers in health facilities.

Conclusion: The health operational fund utilization increase antenatal care coverage and coverage of delivery assisted by health workers in health facilities. Therefore, it is necessary to optimize the use of BOK for the achievement of priority public health programs, especially for innovative activities that have a high degree of leverage towards the achievement of SDGs so that the target in reducing Maternal Mortality Rate (MMR) can be achieved.

Keywords: health operational fund, maternal health, coverage, services

 

Abstrak

Latar Belakang: Bantuan Operasional Kesehatan (BOK) merupakan salah satu sumber pembiayaan dari pemerintah pusat untuk menunjang operasional Puskesmas dalam meningkatkan upaya promotif dan preventif terkait kesehatan masyarakat, salah satunya kesehatan ibu.

Tujuan: Studi ini bertujuan untuk mengetahui hubungan pemanfaatan BOK terhadap cakupan pelayanan kesehatan ibu.

Metode: Studi ini menggunakan data sekunder dari laporan e-renggar Biro Perencanaan dan Anggaran Kementerian Kesehatan, Badan Pusat Statistik, Kementerian Keuangan dan laporan Indeks Pembangunan Kesehatan Masyarakat (IPKM) tahun 2018. Unit analisis adalah Kabupaten/Kota. Analisis bivariate dilakukan dengan uji korelasi pearson, sedangkan analisis multivariate dilakukan dengan regresi linier menggunakan software SPSS versi 15.

Hasil: Hasil analisis uji korelasi pearson menunjukkan bahwa persentase realisasi BOK berkorelasi positif dengan peningkatan cakupan pemeriksaan kehamilan K4 (r=0,294; p-value=0,000) dan cakupan persalinan oleh tenaga kesehatan di fasilitas kesehatan (r=0,227; p-value=0,000). Hasil analisis regresi linier menunjukkan pemanfaatan BOK, persentase penduduk miskin dan kecukupan posyandu mempunyai hubungan bermakna dengan cakupan K4 dan cakupan persalinan ditolong oleh tenaga kesehatan di fasilitas kesehatan.

Kesimpulan: Pemanfaatan BOK berhubungan dengan peningkatan cakupan K4 dan cakupan persalinan ditolong oleh tenaga kesehatan di fasilitas kesehatan. Optimalisasi pemanfaatan BOK untuk pencapaian program prioritas kesehatan masyarakat diperlukan, terutama untuk kegiatan-kegiatan inovatif yang memiliki daya ungkit tinggi terhadap pencapaian SDGs sehingga target dalam menurunkan Angka Kematian Ibu (AKI) dapat tercapai.

Kata kunci: bantuan operasional kesehatan, kesehatan ibu, cakupan, pelayanan

References

1. United Nations. Transforming our world: the 2030 Agenda for Sustainable Development. General Assembley 70 session. New York; 2015.
2. Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan. 7 Rekomendasi Terkait Angka Kematian Ibu di Indonesia [Internet]. Vol. 2016. Jakarta; 2016 [cited 2017 Oct 8]. Available from: http://www.litbang.kemkes.go.id/7-rekomendasi-terkait-angka-kematian-ibu-indonesia/
3. Kementerian Kesehatan RI. Rencana Strategis Kementerian Kesehatan Tahun 2015-2019. Jakarta; 2015.
4. Kementerian Kesehatan RI. Laporan Riset Kesehatan Dasar (RISKESDAS) Tahun 2018. Jakarta: Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan; 2018.
5. World Health Organization. Monitoring the building blocks of health systems: a handbook of indicators and their measurement strategies. Geneva; 2010.
6. Kementerian Kesehatan RI. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 3 Tahun 2019 Tentang Petunjuk Teknis Dana Alokasi Khusus Nonfisik Bidang Kesehatan. 2019.
7. Dwi Hapsari Tjandrarini, Dharmayanti I, Suparmi, Nainggolan O, Kristanto AY, Indrawati L, et al. Indeks Pembangunan Kesehatan Masyarakat (IPKM) Tahun 2018. Jakarta: Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan; 2018.
8. Badan Pusat Statistik. Persentase Penduduk Miskin Menurut Kabupaten/Kota, 2015 - 2019 [Internet]. [cited 2020 Jun 1]. Available from: https://www.bps.go.id/dynamictable/2017/08/03/1261/persentase-penduduk-miskin-menurut-kabupaten-kota-2015---2019.html
9. Kementerian Keuangan. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 107/PMK.07/2018 Tentang Peta Kapasitas Fiskal Daerah. 2018.
10. Aridewi A, Kartasurya MI, Sriatmi A. Analisis Pemanfaatan Bantuan Operasional Kesehatan dalam Upaya Peningkatan Kesehatan Ibu dan Anak di Puskesmas Wilayah Kerja Dinas Kesehatan Kabupaten Kudus. J Manaj Kesehat Indones. 2013;01(01):32–40.
11. Laeliyah SN, Nadjib M. Hubungan pemanfaatan dana bantuan operasional kesehatan (BOK) dengan peningkatan cakupan kunjungan antenatal K4 di puskesmas Kota Serang tahun 2014-2016. J Kebijak Kesehat Indones. 2017;6(03):115–26.
12. Septiyantie U, Cahyadin M. Hubungan Antara Realisasi Dana Bantuan Operasional Kesehatan Dengan Indikator Gizi KIA Di Kabupaten/Kota Provinsi Jawa Tengah Tahun 2012. J Kebijak Kesehat Indones. 2013;02(04):215–21.
13. Kementerian Kesehatan RI. Pedoman umum pengelolaan Posyandu. Vol. 8, Journal of Chemical Information and Modeling. Jakarta; 2011.
14. Indrawati L, Tjandrarini DH. Peran Indikator Pelayanan Kesehatan untuk Meningkatkan Nilai Sub Indeks Kesehatan Reproduksi dalam Indeks Pembangunan Kesehatan Masyarakat (IPKM). Penelit dan Pengemb Upaya Kesehat Masyarakat, Badan Penelit dan Pengemb Kesehat Kementeri Kesehat RI,. 2018;Vol. 28(No. 2):95–102.
15. Azhar K, Dharmayanti I, Tjandrarini DH, Hidayangsih PS. The influence of pregnancy classes on the use of maternal health services in Indonesia. BMC Public Health. 2020;20(1):1–9.
16. Laeliyah SN, Nadjib M. Hubungan Pemanfaatan Dana Bantuan Operasional Kesehatan (BOK) dengan Peningkatan Cakupan Kunjungan Antenatal K4 di Puskesmas Kota Serang Tahun 2014-2016. J Kebijak Kesehat Indones. 2017;6(3):115.
17. George AS, Mohan D, Gupta J, Lefevre AE, Balakrishnan S, Ved R, et al. Can community action improve equity for maternal health and how does it do so? Research findings from Gujarat, India. Int J Equity Health. 2018;17(1):1–11.
18. Susanti, Lisnawaty, Nurzalmariah WOS. Studi tentang pengelolaan program Bantuan Operasional Kesehatan (BOK) di Puskesmas Kulisusu Kabupaten Buton Utara tahun 2017. J Ilm Mhs Kesehat Masy. 2017;2(7).
19. Oktavia DA, Jati SP, Budiyanti RT. Hambatan Penggunaan Dana Sisa Lebih Perhitungan Anggaran Studi Kasus Di Puskesmas Kota Semarang. J Kesehat Masy. 2020;8(3):208–14.
20. Prayogo A, Suryoputro A, Sriatmi A. Analisis Efektivitas Program Kesehatan Ibu Yang Didanai Bantuan Operasional Kesehatan Di Puskesmas Bandarharjo Kota Semarang. J Kesehat Masy Univ Diponegoro. 2017;5(1):8–13.
Published
2020-07-29
How to Cite
1.
Suparmi S, Maisya I, Rizkianti A, Saptarini I, Baskoro A. HUBUNGAN PEMANFAATAN DANA BANTUAN OPERASIONAL KESEHATAN TERHADAP PENINGKATAN CAKUPAN PEMERIKSAAN KEHAMILAN DAN PERSALINAN DI FASILITAS KESEHATAN. kespro [Internet]. 29Jul.2020 [cited 24Apr.2024];11(1):79-8. Available from: http://ejournal2.litbang.kemkes.go.id/index.php/kespro/article/view/3317