Perilaku Pencegahan Penularan Tuberkulosis Paru pada Penderita TB di Kota Banda Aceh dan Aceh Besar

Prevention Behaviors of Pulmonary Tuberculosis Transmission in TB Patients in Banda Aceh City and Aceh Besar

  • Nur Ramadhan Balai Litbangkes Aceh, Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan
  • Zain Hadifah Balai Litbangkes Aceh, Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan
  • Yasir Yasir Balai Litbangkes Aceh, Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan
  • Ulil Amri Manik Balai Litbangkes Aceh, Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan
  • Nelly Marissa Balai Litbangkes Aceh, Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan
  • Abidah Nur Balai Litbangkes Aceh, Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan
  • Yulidar Yulidar Balai Litbangkes Aceh, Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan
Keywords: tuberculosis, transmission prevention, knowledge, attitude, tuberkulosis, pencegahan penularan, pengetahuan, sikap

Abstract

Tuberculosis (TB) is an infectious disease caused by Mycobacterium tuberculosis that attacks the lungs. The high incidence of Pulmonary TB in Indonesia indicates that action needs to be taken to reduce the transmission rate. The transmission prevention behavior is intended for families and people around who are often in direct contact with sufferers. The purpose of this study was to determine the factors associated with TB transmission prevention measures in Banda Aceh City and Aceh Besar district. This study used a cross-sectional study design involving pulmonary tuberculosis patients aged >15 years. Respondents involved were 262 people who were in the working areas of primary health service center and hospitals in Banda Aceh City and Aceh Besar district. Data on gender, age, education, patient category, Drug Swallowing Supervisor (PMO), regularity of taking medication, seeking treatment, knowledge, attitudes, and behavior towards TB disease were obtained through interviews. Data were analyzed by univariate, bivariate X2 (chi square), and multivariate. The results found that knowledge, attitude, faster treatment seeking regular medication, and high level of education were the most dominant factors influencing TB transmission prevention behaviour. Older age also associated with TB transmission prevention behaviour. TB transmission prevention behavior in TB patients was 53% good. Patients and family members must always be reminded to implement TB prevention and transmission behaviors. Regular visits to the patient’s home can be made by officers to provide education and monitoring of treatment.

Abstrak

Tuberkulosis (TB) adalah penyakit infeksi yang disebabkan oleh Mycobacterium tuberculosis yang menyerang paru-paru. Tingginya kasus TB Paru di Indonesia menunjukkan bahwa perlu dilakukan tindakan untuk menurunkan angka penularan. Perilaku pencegahan penularan ini ditujukan bagi keluarga dan orang di sekitar yang sering kontak langsung dengan penderita. Tujuan penelitian ini untukmengidentifikasi faktor-faktor yang berhubungan dengan tindakan pencegahan penularan TB pada penderita TB di Kota Banda Aceh dan Kabupaten Aceh Besar. Penelitian ini menggunakan rancangan studi cross-sectional dengan melibatkan penderita TB paru yang berumur >15 tahun. Responden yang terlibat sebanyak 262 orang yang berada di wilayah kerja puskesmas dan rumah sakit di Kota Banda Aceh dan Kabupaten Aceh Besar. Data jenis kelamin, umur, pendidikan, kategori pasien, pengawas menelan obat (PMO), keteraturan menelan obat, pencarian pengobatan, pengetahuan, sikap, dan perilaku terhadap penyakit TB didapatkan melalui wawancara. Data dianalisis secara univariat, bivariat X2 (chi square), dan multivariat. Hasil penelitian didapatkan bahwa pengetahuan, sikap, pencarian pengobatan yang lebih cepat, teratur menelan obat anti tuberkulosis (OAT), dan pendidikan tinggi merupakan faktor yang paling dominan mempengaruhi perilaku pencegahan penularan TB. Umur yang lebih tua juga berhubungan dengan perilaku pencegahan penularan TB. Perilaku pencegahan penularan TB pada pasien TB sebesar 53% baik. Penderita dan anggota keluarga harus selalu diingatkan untuk menerapkan perilaku pencegahan dan penularan TB. Kunjungan berkala ke rumah pasien dapat dilakukan oleh petugas untuk pemberian edukasi dan pemantauan pengobatan.

References

WHO. Global Tuberculosis Report. Genava, Switzerland: WHO; 2016.

Kementerian Kesehatan RI. Profil Kesehatan Indonesia 2015. Jakarta: Kementerian Kesehatan RI; 2016.

Dinas Kesehatan Provinsi Aceh. Profil Kesehatan Provinsi Aceh 2015. Banda Aceh: Dinas Kesehatan Provinsi Aceh; 2016.

Glaziou P, Floyd K, Raviglione MC. Global Epidemiology of Tuberculosis. Mycobact Infect. 2013;34(3):3-16. doi:https://doi.org/10.1055/s-0038-1651492

Sokhanya I, Sermsri S, Chompikul J. TB Preventive Behavior of Patients Consulting at the General Out-Patient Department at Paholpolpayuhasana Hospital, Kanchanaburi Province, Thailand. J Pub Heal Dev. 2008;6(1):59-68.

Thwin TH, Chapman RS. Preventive Behaviors of Tuberculosis among Myanmar Migrants at Muang District, Phuket Province, Thailand. J Health Res. 2018 Nov.21;23(Suppl.):65-7.

Nurhayati I, Kurniawan T, Mardiah W. Perilaku Pencegahan Penularan dan Faktor- Faktor yang Melatarbelakanginya pada Pasien Tuberculosis Multidrugs Resistance (TB MDR). Jurnal Keperawatan Padjadjaran. 2015;3(3). doi:https://doi.org/10.24198/jkp.v3i3.118

Andika F, Syahputra MY, Marniati. Infection Prevention Efforts of Pulmonary Tuberculosis Patients in the Local Government Clinic of Kuta Baro Aceh Besar. In: AIP Conference Proceedings. Vol 1885. American Institute of Physics; 2017. doi:https://doi.org/10.1063/1.5002251

Pereira JO, Ariani NL, W RCA. Gambaran Perilaku Personal Hygiene pada Lansia di Desa Suwaru Kecamatan Pagelaran Kabupaten Malang. Nurs News (Meriden). 2018;3(3):776-84

Kustantya N, Anwar MS. Hubungan Tingkat Pengetahuan dengan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) pada Lansia. Jurnal Keperawatan. 2013;4(1):31-33.

Kementerian Kesehatan RI. Profil Kesehatan Indonesia. Jakarta: Kementerian Kesehatan RI; 2010.

Rumkabu YLH, Rochman F, Wikananda DATR, Yuliatni PC. Gambaran Aspek Lingkungan dan Perilaku Pencegahan Penularan Tuberkulosis Paru pada Pasien Tuberkulosis Paru di Wilayah Kerja Puskesmas Dawan I, Kabupaten Klungkung Tahun 2017. Intisari Sains Medis. 2019;10(3):543-547. doi: https://doi.org/10.15562/ism.v10i3.448

Trasia RF, Aryani P. Gambaran Aspek Lingkungan dan Perilaku Pencegahan Penularan Tuberkulosis Paru di Wilayah Kerja Puskesmas Bebandem, Kabupaten Karangasem. E-Jurnal Med Udayana. 2014;3(9):543-547. doi: https://doi.org/10.15562/ism.v10i3.448

Nasirudin MR. Hubungan Tingkat Pengetahuan dan Sikap Perilaku Pencegahan Penularan Tuberkulosis (TB) Di Wilayah Kerja Puskesmas Ngamplak Kabupaten Boyolali. Program Studi Kesehatan Masyarakat Fakultas Ilmu Kesehatan Univ Muhammadiyah Surakarta; 2014.

Novita E, Ismah Z. Studi karakeristik pasien tuberkulosis di Puskesmas Seberang Ulu Palembang. Unnes J Public Heal. 2017;1(1):218- 224. doi: https://doi.org/10.15294/ujph.v6i4.15219.

Notoadmodjo. Promosi Kesehatan dan Ilmu Perilaku. Jakarta: Rineka Cipta; 2003.

Bansal P, Khatiwada D, Upadhyay HP. Preventive Practices of Tuberculosis Patients in a Municipality of Chitwan District, Nepal. J Coll Med Sci. 2019;15(1):59-66. doi: https://doi.org/10.3126/jcmsn.v15i1.23165

Purba BBD. Efektivitas Self-Concordance Keluarga Pengawas Minum Obat pada Pencegahan Penularan Tuberculosis di Puskesmas Deli Tua. Jurnal Penelitian Keperawatan. 2019;2(1):38- 44.

Purba B. Efektifitas Pengawas Minum Obat Keluarga Sebagai Kontrol Penularan Tuberculosis Efektifitas Pengawas Minum Obat Keluarga Sebagai Kontrol Penularan Tuberculosis. Public Health Community. 2017;7(2):43-49.

Puri PP. Peran Keluarga untuk Mencegah Penularan TB Paru dalam Keluarga di Wilayah Kerja Puskesmas Geger Kabupaten Madiun [skripsi]. Madiun : Stikes Bhakti Husada Mulia Madiun; 2018.

Sukartiningsih MCHE, Laka Y, Gunawan YES. P Pengalaman Keluarga Sebagai PMO dalam Pengobatan TB di Puskesmas Nggoa Kabupaten Sumba Timur. Jurnal Kesehatan Primer. 2016;1(1):16-27.

Dirjen Pengendalian Penyakit dan Penyehatan Lingkungan. Pedoman Nasional Pengendalian Tuberkulosis. Jakarta: Dirjen Pengendalian Penyakit dan Penyehatan Lingkungan; 2014.

Bagiada IM, Primasar NLP. Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Tingkat Ketidakpatuhan Penderita. Jurnal Penyakit Dalam. 2010;11(3):158-163.

Osei E, Akweongo P, Binka F. Factors Associated with Delay in diagnosis Among Tuberculosis Patients in Hohoe Municipality, Ghana. BMC Public Health. 2015;15:1-11. doi: https://doi.org/10.1186/s12889-015-1922-z

Hidayat D, Setiawati EP, Soeroto AY. Gambaran Perilaku Pencarian Pengobatan Pasien Tuberkulosis di Kota Bandung. Jurnal Sistem Kesehatan. 2016;3(2):65-72.

Baral SC, Karki DK, Newell JN. Causes of Stigma and Discrimination Associated with Tuberculosis in Nepal: A qualitative study. BMC Public Health. 2007;7:1-10. doi: https://doi.org/10.1186/1471-2458-7-211

Sabawoon W, Sato H, Kobayashi Y. Delay in the Treatment of Pulmonary Tuberculosis: A report from Afghanistan. Environ Health Prev Med. 2012;17(1):53-61. doi: https://doi.org/10.1007/s12199-011-0219-9

Dodor EA, Kelly S. “We are afraid of them”: Attitudes and behaviours of community members towards tuberculosis in Ghana and implications for TB control efforts. Psychol Heal Med. 2009;14(2):170-179. doi: https://doi.org/10.1080/13548500802199753

Kurniasih DN, Widianingsih C. Pencegahan Penularan TB pada Penderita TB Paru di Poli Paru Rumah Sakit Prof. Dr . Sulianti Saroso. Indonesian Journal of Infectious Disease. 2013;1(2):28-31.

Manalu HSP. Pengetahuan Sikap dan Perilaku Penderita TB Paru di Kabupaten Tangerang. Jurnal Ekologi Kesehatan. 2010;9(2):1200-1206.

Huddart S, Bossuroy T, Pons V, Baral S, Pai M, Delavallade C. Knowledge about Tuberculosis and Infection Prevention Behavior: A Nine City Longitudinal Study from India. PLoS One. 2018;13(10):1-15. doi: https://doi.org/10.1371/journal.pone.0206245

Rao VG, Yadav R, Bhat J, Tiwari BK, Bhondeley MK. Knowledge and Attitude Towards Tuberculosis amongst the Tribal Population of Jhabua, Madhya Pradesh. Indian J Tuberc. 2012;59(4):243-248.

Batubara M. Pengetahuan Sikap dan Tindakan Penderita TBC Paru terhadap Upaya Pencegahan Penularan Penyakit TB Paru di Kecamatan Padangsidimpuan. Kota Padangsidimpuan. 2018.

Nugroho FA, Astuti EP. Hubungan tingkat pengetahuan dan sikap dengan perilaku pencegahan penularan tuberkulosis paru pada keluarga. Jurnal Stikes RS Baptis. 2010;3(1):19- 28.

Martin A, Lamaria R, Restuastuti T. Pengetahuan Sikap dan Tindakan Penderita TB Paru Terhadap Pencegahan Kontak Serumah di Puskesmas Airtiris Kecamatan Kampar Kabupaten Kampar Provinsi. Jurnal Online Mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Riau. 2016;3(1):1-12.

Published
2021-03-31
Section
Articles