Hubungan Kondisi Lingkungan dengan Keberadaan Jentik Aedes aegypti di Daerah Endemis DBD di Kota Banjarbaru

  • Norsita Agustina Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Islam Kalimantan Muhammad Arsyad Al-Banjary Banjarmasin, Jalan Adhyaksa Nomor 2 Kayu Tangi Banjarmasin, Kalimantan Selatan, Indonesia
  • Abdullah Abdullah Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Islam Kalimantan Muhammad Arsyad Al-Banjary Banjarmasin, Jalan Adhyaksa Nomor 2 Kayu Tangi Banjarmasin, Kalimantan Selatan, Indonesia
  • Edy Arianto Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Islam Kalimantan Muhammad Arsyad Al-Banjary Banjarmasin, Jalan Adhyaksa Nomor 2 Kayu Tangi Banjarmasin, Kalimantan Selatan, Indonesia
Keywords: Ae. aegypti, larvae, environmental conditions, endemic, Dengue Hemorrhagic Fever

Abstract

Banjarbaru City is one of dengue endemic area, perticularly Guntung Manggis Village. In 2018, as many as 10 people affected by DHF with the death of  2 people. The purpose of the study was to analyze the environmental conditions related to the existence of Ae. aegypti larvae. The study uses analytic studies with cross-sectional approach conducted in January 2019. The population is all houses in RT 46 RW III Banjarbaru City as many as 168 sample houses, and 63 houses using random sampling techniques. Larva data collection was carried out with the single larva method. Data on environmental conditions were obtained by measuring the degree of acidity (pH) and measurement of water temperature. Data analysis used chi-square test and fisher exact test with significance value (α) 0.05. The results showed that water temperature and type of containers were related to the presence of Ae . aegypti larvae (p-value 0.000). While the degree of acidity (pH) is not related to the presence of Ae. aegypti larvae. (p-value 0.144).

Author Biography

Norsita Agustina, Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Islam Kalimantan Muhammad Arsyad Al-Banjary Banjarmasin, Jalan Adhyaksa Nomor 2 Kayu Tangi Banjarmasin, Kalimantan Selatan, Indonesia

Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Islam Kalimantan (UNISKA) Banjarmasin

References

1. Nani. Hubungan perilaku PSN dengan keberadaan jentik Aedes aegypti di Pelabuhan Pulang Pisau. J Berk Epidemiol. 2017;5(1):1–12. doi:10.20473/jbe.v5i1.2017.1-12.

2. Saleh M, Aeni S, Gafur A, Basri S. Hubungan pemberantasan sarang nyamuk ( PSN ) dengan keberadaan jentik nyamuk Aedes aegypti di wilayah kerja puskesmas. J Hig. 2018;4(2):93-8.

3. Sahrir N, Ishak H, Maidin A. Pemetaan karakteristik lingkungan dan densitas nyamuk Aedes aegpti berdasarkan status endemisitas DBD di Kecamatan Kolaka. JST Kesehat. 2016;6(1):70–5.

4. Dinas Kesehatan Kota Banjarbaru. Laporan Tahunan 2018. Kota Banjarbaru;2018:1–40.

5. Suryaningtyas NH, Margarethy I, Asyati D. Karakteristik habitat dan kualitas air terhadap keberadaan jentik Aedes spp di Kelurahan Sukarami Palembang. Spirakel. 2018;9(2):53–9. doi:10.22435/spirakel.v8i2.8057.

6. Gafur A, Saleh M. Hubungan tempat penampungan air dengan keberadaan jentik Aedes aegypti di perumahan dinas type E Desa Motu Kecamatan Baras Kabupaten Mamuju Utara. J Hig. 2015;1(2):92-9.

7. Faridah L, Hamda ME, Syafei NS, Agrianfanny YN. Gambaran kontainer potensial dan kondisi lingkungannya sebagai tempat perindukan nyamuk di Universitas Padjadjaran Jatinangor. Maj Kedokt Bandung. 2018;50(2):6–9.

8. Ridha MR, Rahayu N, Rosvita NA, Setyaningtyas DE. Hubungan kondisi lingkungan dan kontainer dengan keberadaan jentik nyamuk Aedes aegpty di daerah endemis demam berdarah dangue di Kota Banjarmasin. J BUSKI. 2013;4(3):133–7.

9. Prasetyowati H, Astuti EP, Widawati M. Faktor yang berhubungan dengan keberadaan jentik Aedes aegypti di daerah endemis demam berdarah dengue ( DBD ) Jakarta Barat. BALABA. 2017;13(2):115–24.

10. Fitriana BR, Yudhastuti R. Hubungan faktor suhu dengan kasus demam berdarah dengue (DBD) di Kecamatan Sawahan Surabaya. Indones J Public Heal. 2018;13(1):83–94. doi:10.20473/ijph.vl13il.2018.83-94.

11. Kelurahan Guntung Manggis. Profil Kelurahan Guntung Manggis Kota Banjarbaru. Kota Banjarbaru;2018:1–20.

12. Maftukhah, Azam M, Azinar M. Hubungan sosiodemografi dan kondisi lingkungan dengan keberadaan jentik di Desa Mangunjiwan Kecamatan Demak. J Kesehat Masy. 2017;11(1):78–83.

13. Fauziah NF. Karakteristik sumur gali dan keberadaan jentik Aedes aegpty. J Kesehat Masy. 2012;8(1):81–7.

14. Prasetyaningsih Y, Arisandi D, Retnosetiowati PD. Persentase kejadian anemia pada petani terpapar pestisida di kelompok tani karang rejo, dusun Krinjing Lor, Desa Jatisarono, Kecamatan Nanggulan, Kabupaten Kulon Progo. The 5 Th Urecol Proceeding. Yogyakarta: UAD;2017.

15. Purnamasari AB, Kadir S, Marhtyni. Distribusi keruangan spesies larva Aedes sp. dan karakteristik tempat perkembangbiakan di Kelurahan Karunrung Kota Makasar. J Bionature. 2016;17(1):7–13.

16. Sulistyorini E, Hadi UK, Soviana S. Faktor entomologi terhadap keberadaan jentik Aedes sp pada kasus DBD tertinggi dan terendah di Kota Bogor. J MKMI. 2016;12(3):137–47.

17. Alifariki LO, Mubarak. Hubungan karakteristik kontainer dengan keberadaan jentik nyamuk Aedes aegypti di wilayah kerja Puskesmas Poasia Kota Kendari. MEDULA. 2017;5(1):388–93.

18. Santoso, Taviv Y, Mayasari R, Margarethy I, Dsp IGW, Marini. Hubungan karakteristik kontainer dengan keberadaan jentik Aedes aegypti pada kejadian luar biasa demam berdarah dengue: Studi Kasus di Kabupaten Ogan Komering Ulu. J Vektor Penyakit. 2018;12(1):9–18.

19. Pratiwi TY, Anwar MC, Utomo B. Hubungan karakteristik tempat penampungan air dan perilaku masyarakat dengan keberadaan jentik Aedes aegypti di Kelurahan Karangklesem, Kecamatan Purwokerto Selatan Tahun 2016. J Keslingmas. 2016;37(1):56–61.

20. Aniq L. Hubungan karakteristik kontainer dengan keberadaan jentik Aedes aegpty di wilayah endemis dan non endemis demam berdarah dengue di Puskesmas Mijen tahun 2015 [Internet]. Semarang: Udinus Repository; 2015. Diunduh dari: http://eprints.dinus.ac.id/17465/.
Published
2019-11-28
How to Cite
1.
Agustina N, Abdullah A, Arianto E. Hubungan Kondisi Lingkungan dengan Keberadaan Jentik Aedes aegypti di Daerah Endemis DBD di Kota Banjarbaru. blb [Internet]. 28Nov.2019 [cited 3Jul.2024];15(2):171-8. Available from: http://ejournal2.litbang.kemkes.go.id/index.php/blb/article/view/1592
Section
Articles