FUNGSI TIROID DAN KOGNITIF SISWA SEKOLAH DASAR DENGAN STUNTING DI DAERAH REPLETE DAN NON REPLETE GAKI

  • Slamet Riyanto Balai Penelitian dan Pengembangan Kesehatan Magelang
  • Diah Yunitawati Balai Penelitian dan Pengembangan Kesehatan Magelang
  • Nafisah Nur'aini Balai Penelitian dan Pengembangan Kesehatan Magelang
Keywords: anak, kognitif, GAKI, stunting, tiroid

Abstract

Latar Belakang. Pertumbuhan anak baru masuk sekolah dasar (6-8 tahun) di daerah endemik GAKI cenderung lebih buruk dibanding anak dengan usia sama di daerah non-endemik. Kekurangan asupan iodium dapat berdampak pada gangguan perkembangan fungsi kognitif anak. Kondisi stunting juga berdampak pada gangguan fungsi kognitif anak Tujuan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan fungsi tiroid dan kognitif siswa sekolah dasar yang mengalami stunting di daerah replete dan non replete GAKI. Metode. Rancangan penelitian ini adalah cross sectional. Lokasi penelitian di Kabupaten Magelang yaitu Kecamatan Ngablak sebagai daerah replete GAKI dan Kota Mungkid sebagai daerah non replete. Jumlah minimal partisipan 28 siswa stunting dan 28 siswa dengan status gizi normal di masing-masing daerah. Hasil. Seluruh kelompok responden memiliki asupan iodium berlebih (median UIE ≥200 µg/L). Tidak terdapat perbedaan fungsi tiroid (TSH dan fT4) pada keempat kelompok responden (p>0,05). Terdapat perbedaan IQ dikeempat kelompok, dimana kelompok responden dengan tinggi badan normal di daerah non replete memiliki IQ paling tinggi (104±13,1). Kesimpulan. Fungsi tiroid siswa dalam kondisi normal. IQ siswa sekolah dasar dengan tinggi badan normal di daerah non replete GAKI lebih tinggi dibanding pada siswa stunting di daerah yang sama maupun siswa normal dan stunting di daerah replete GAKI.

References

WHO. Nutrition Landscape Information System (NLiS). Geneva: WHO; 2010.

UNICEF. Improving Child Nutrition. The Achievable Imperative for Global Progress. New York: UNICEF; 2013.

Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan, Kementerian Kesehatan RI. Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) 2013. Jakarta: Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan, Kementerian Kesehatan RI; 2013.

Suniarto F, Panunggal B. Pola Makan, Status Sosial Ekonomi Keluarga dan Prestasi Belajar pada Anak Stunting Usia 9-12 Tahun di Kemijen Semarang Timur. J Nutr Coll. 2014;4(1):163–71.

Souganidis E. The Relevance of Micronutrients to The Prevention of Stunting. Sight Life. 2012;26(2):10–8.

Departemen Kesehatan RI. Profil Kesehatan Indonesia 2004. Jakarta: Departemen Kesehatan RI; 2004.

Sudargo T, Hadi H, Lestariana W, Kumara A, Freitag H. Egg, Iodine, and Iron Supplementation Increase Nutrition: Iodine and Iron Status in Elementary School Children in Rural Indonesia. Int J Community Med Public Heal. 2016;3(10):2861–5.

Ugo J, Chinwe E. A Pilot Study of Iodine and Anthropometric Status of Primary School Children in Obukpa, A Rural Nigerian Community. J Public Heal Epidemiol. 2012;4(9):246–52.

Ugo J, Olawale O, Grace O, Olawale T. Iodine and Nutritional Status of Primary School Children in A Nigerian Community Okpuje, in Nsukka LGA, Enugu State, Nigeria. Der Pharm Letre. 2015;7(7):271–80.

Direktorat Jenderal Kesehatan Masyarakat, Kementerian Kesehatan RI. Buku Saku Pemantauan Status Gizi dan Indikator Kinerja Gizi Tahun 2015. Jakarta: Direktorat Jenderal Kesehatan Masyarakat, Kementerian Kesehatan RI; 2016.

Subasinghe SMLP, Wijesinghe D. The Effect of Nutritional Status on Cognitive and Motor Development of Pre-School Children. Trop Agric Res. 2006;18:1-9.

WHO. Assessment of the Iodine Deficiency Disorders and Monitoring Their Elimination. Geneva: WHO; 2007.

Puspitasari FD, Sudargo T, Gamayanti I. Hubungan antara Status Gizi dan Faktor Sosiodemografi dengan Kemampuan Kognitif Anak Sekolah Dasar di Daerah Endemis GAKI. Gizi Indon. 2011;34(1):52–60.

Eka Putra A. Gambaran Kebiasaan Jajan Siswa di Sekolah Studi di Sekolah Dasar Hj. Isriati Semarang. Tesis. Semarang. Program Studi Ilmu Gizi, Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro, 2009.

Candra AA, Setiawan B, Rizal M, Damanik M. Pengaruh Pemberian Makanan Jajanan, Pendidikan Gizi, dan Suplementasi Besi terhadap Status Gizi, Pengetahuan Gizi, dan Status Anemia pada Siswa Sekolah Dasar. Jurnal Gizi dan Pangan. 2013;8(2):103–8.

Sulistyanto J, Sulchan M. Kontribusi Makanan Jajanan terhadap Tingkat Kecukupan Energi dan Protein Serta Status Gizi dalam Kaitannya dengan Prestasi Belajar (Studi Kasus di SD H. Isriati dan SDN Bendungan Semarang. Media Medika Muda. 2010;4:31–8.

Sastroasmoro, S Ismael S. Basics of Clinical Research Methodology. Jakarta: Binarupa Aksara; 1995.

Sungkawa HB. Hubungan Riwayat Paparan Pestisida dengan Kejadian Goiter pada Petani Holtikultura di Kecamatan Ngablak, Kabupaten Magelang. Tesis. Semarang: Universitas Diponegoro, 2008.

Pierce AL, Fukada H, Dickhoff WW. Metabolic Hormones Modulate The Effect of Growth Hormone (GH) on Insulin-Like Growth Factor-I (IGF-I) mRNA Level in Primary Culture of Salmon Hepatocytes. J Endocrinol. 2005;184:341–9.

Ahad F, Ganie SA. Iodine, Iodine Metabolism and Iodine Deficiency Disorders Revisited. Indian J Endrocinol Metab. 2010;14(1):13–7.

WHO. Iodine Status Worldwide. In: de Benoist B, Andersson M, Egli I, Takkouche B, Allen H, editors. Geneva: WHO; 2004. p. 1–12.

Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan, Kementerian Kesehatan RI. 24 Policy Brief Hasil Litbangkes 2016 Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan. Jakarta: Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan, Kementerian Kesehatan RI; 2016.

Katagiri R, Yuan X, Kobayashi S, Sasaki S. Effect of Excess Iodine Intake on Thyroid Diseases in Different Populations: A Systematic Review and Meta-Analyses Including Observational Studies. PLoS One. 2017;12(3):1–24.

Gao T, Teng W, Shan Z, Jin Y, Guan H, Teng X, et al. Effect of Different Iodine Intake on Schoolchildren’s Thyroid Diseases and Intelligence in Rural Areas. Chin Med J. 2004;117(10):1518–22.

Semba RD, Pee S De, Sun K, Sari M, Akhter N, Bloem MW. Effect of Parental Formal Education on Risk of Child Stunting in Indonesia and Bangladesh: A Cross-Sectional Study. Lancet. 2008;371:322–8.

Kusrini I, Mulyantoro DK, Sukandar P, Budiman B. Hipotiroidisme pada Ibu Hamil di Daerah Replete dan Non Replete Gondok di Kabupaten Magelang. Jurnal Kesehatan Reproduksi. 2016;7(1):50–9.

Agnesia D, Sudargo T, Widodo US. Status Gizi dan Motivasi Belajar sebagai Faktor Risiko terhadap Kemampuan Kognitif Anak Sekolah Dasar di Daerah Endemik GAKY. J Gizi dan Diet Indones. 2013;1(3):132–49.

Santos DN, Assis AMO, Bastos ACS, Santos LM, Santos CAS, Strina A, et al. Determinants of Cognitive Function in Childhood: A Cohort Study in A Middle Income Context. BMC Public Health. 2018;8(202):1-15.

Published
2019-06-29
How to Cite
1.
Riyanto S, Yunitawati D, Nur’aini N. FUNGSI TIROID DAN KOGNITIF SISWA SEKOLAH DASAR DENGAN STUNTING DI DAERAH REPLETE DAN NON REPLETE GAKI. mgmi [Internet]. 29Jun.2019 [cited 26Apr.2024];10(2):137-48. Available from: http://ejournal2.litbang.kemkes.go.id/index.php/mgmi/article/view/1926