ANALISIS BIAYA PRODUKSI DI UNIT KERJA POLI REHABILITASI MEDIS RUMAH SAKIT X BATANG, JAWA TENGAH

  • Ira Ummu Aimanah Pusat Penelitian dan Pengembangan Humaniora dan Manajemen Kesehatan
  • Made Asri Budisuari Pusat Penelitian dan Pengembangan Humaniora dan Manajemen Kesehatan
  • Rachmad Supriyanto Rumah Sakit Qolbu Insan Mulia Batang Jawa Tengah
Keywords: cost analysis, unit cost, hospital services

Abstract

Medical Rehabilitation Unit in Hospital X in Batang, Central Java, was to support in increasing efficiency and effectiveness of Hosiptal Financial Management by applying cost analysis each medical service. This analysis was based on per-unit calculation. It may apply to a hospital in assessing performances as a base for formulating annual budget and subcidiary, and used as a guideline for revising new hospital tarrifs as well as covering affordable price for communities. This research was case study with quantitative descriptive approach to analyse the costs of Medical Rehabilitation Units in Hospital X, Batang, Central Java in 2014. The research used secondary data to determine the cost of investments, including fixed costs, variable. Data was collected in May 2015. The calculation showed Rp 126,563.75 for normative unit cost and Rp.119,622.64 for actual unit cost. Meanwhile, to calculate the tarriffs was Rp. 145,548.32 (assuming a 15% gain). In addition, to achieve Break Even Point (BEP) by tarrifs Rp 126.000, the medical units have to care as much as 17.978 patients with Cost Recovery Rate (CRR) amounted to 21.74%. According to the calculation of unit cost, new tarrifs have to be adjusted as the current has not reached 100% from CRR yet. Cost analysis is required to calculate cost based on real cost per care. Thus, real tarriffs calculation will achieve BEP and expected recovery rate.

ABSTRAK

Poli Rehabilitasi Medis yang merupakan salah satu unit kerja Rumah Sakit X, di Kabupaten Batang, Jawa Tengah, diharapkan dapat mendukung peningkatan efisiensi dan efektivitas manajemen keuangan RS dengan menerapkan analisis biaya dalam setiap pelayanan. Analisis biaya melalui perhitungan biaya per unit ini (unit cost) dapat dipergunakan rumah sakit sebagai dasar pengukuran kinerja, sebagai dasar penyusunan anggaran dan subsidi, dan dapat pula dijadikan acuan dalam mengusulkan tarif pelayanan rumah sakit yang baru dan terjangkau masyarakat. Penelitian ini merupakan studi kasus analisis biaya di Poli Rehabilitasi Medis RS X, Batang, Jawa Tengah. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kuantitatif menggunakan data sekunder untuk mengetahui biaya investasi, biaya tetap, dan biaya variabel di Poli Rehabilitasi Medis RS X, Batang, Jawa Tengah pada tahun 2014.Pengambilan data dalam penelitian   ini dilaksanakan pada bulan Mei tahun 2015. Hasil perhitungan analisis biaya didapatkan bahwa UC normatif sebesar Rp 126.563,75,- dan UC actual Rp. 119.622,64,-. Sedangkan untuk perhitungan tarif didapatkan angka sebesar 145.548,32 (asumsi keuntungan 15%).Untuk mencapai BEP unit dengan menggunakan tarif Rp 126.000 maka poli ini harus melakukan pelayanan sebanyak 17.978 pasien. CRR sebesar 21,74%. Dari perhitungan unit cost maka dapat dinyatakan bahwa perlu dilakukan penyesuaian atau penerapan tarif baru, karena tarif yang berlaku saat ini belum dapat mencapai 100% tingkat pemulihan (CRR) yang diharapkan. Perlu dilakukan analisis biaya menggunakan metode perhitungan biaya berdasarkan kebutuhan nyata biaya per unit pelayanan sehingga didapatkan perhitungan tarif secara aktual yang dapat memberikan titik impas dan tingkat pemulihan yang diharapkan.

Published
2018-07-02
Section
Articles